Kamis, 22 Februari 2007

Pertumbuhan Investasi 2008 Bakal Turun

[Tempo Interaktif] - :Pemerintah memprediksi pertumbuhan investasi tahun depan bakal turun seiring perlambatan ekonomi global yang dipicu tren kenaikan harga minyak mentah dunia.

“Semester pertama mungkin belum ada pengaruh, tapi kalau harga (minyak mentah) naik terus, investasi 2008 akan terpengaruh,” ujar Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Muhammad Lutfi di Jakarta.

Pada perdagangan Jumat lalu, harga minyak mentah terus berfluktuasi hingga menembus rekor baru US$ 92,22 per barel. Perkiraan harga akan mencapai US$ 100 per barel pun terus mengemuka akibat tingginya kebutuhan minyak menjelang musim dingin serta memanasnya suhu politik Turki-Irak dan Amerika Serikat-Iran.

Lutfi menuturkan, faktor harga minyak mentah cukup mempengaruhi calon investor dalam menentukan negara pilihan untuk berinvestasi. Sebab, setiap kenaikan (harga minyak mentah) US$ 1 berpengaruh besar, terutama pada kenaikan harga bahan bakar minyak dan barang lain. "Walau begitu, Indonesia masih sangat kompetitif karena sedang memperbaiki value chain komoditi primer," tuturnya.

Tidak ada komentar: